Kamis, 24 April 2014

Materi TIK fungsi pada Microsoft Excel



MATERI TIK FUNGSI PADA MS EXCEL

Fungsi Aritmatika
Fungsi aritmatika adalah suatu fungsi matematika sederhana pada microsoft excel yang terdiri dari penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan gabungan.

Ciri-ciri dari fungsi ini maupun fungsi-fungsi lain antara lain  :
-     Diawali dengan “=”
-     Memasukkan letak data ketika menuliskan rumus.

Langkah-langkah dari fungsi aritmatika  :
o  Letakkan pointer di kolom yang berisi data yang akan dijumlah, dibagi, dikurangi, dikali, dan gabungan.
o  Diawali dengan “=” kemudian memasukkan letak data ketik menuliskan rumus, lalu enter atau klik data yang berada di sel.

Keterangan  :       
·      Pejumlahan, yaitu menjumlahkan satu angka bilangan  dengan angka bilangan yang lain.
Contoh : =B9+C9+D9+E9
·      Pengurangan, yaitu mengurangkan satu angka bilangan dengan angka bilangan yang lain.
Contoh : =B7-C7-D7-E7
·      Perkalian, yaitu mengalikan satu angka bilangan dengan angka bilangan yang lain.
Contoh : =B7*C7*D7*E7
·      Pembagian, yaitu membagi satu angka bilangan dengan angka bilangan yang lain.
Contoh : =B6/C6/D6/E6
·      Gabungan, yaitu gabungan dari beberapa aritmatika (+,-,/,dan *) dan gabungan.
Contoh : =B6+C6*D6-E6 (angka yang berada dalam kurung dikerjakan duluan).


Fungsi Absolut
Fungsi Absolut merupakan fungsi yang digunakan agar penerapan fungsi atau perintah microsoft excel dapat menyesuaikan perpindahan baris dan kolom. Fungsi Absolut menggunakan tombol F4 atau Fn F4 dalam microsoft excel. Fungsi Absolut ditandai dengan penggunaan simbol $.
Fungsi Absolut dalam pemahamannya dapat dibagi menjadi 4 bagian :
·      F4 1 Kali : Diperuntukan untuk data yang berada pada kolom dan baris tetap (data hanya 1). Contoh : $A$1
·      F4 2 Kali : Diperuntukan untuk data yang berada pada baris tetap (pergerakan data secara horisontal atau posisi data horisontal ). Contoh : A$1.
·      F4 3 Kali : Diperuntukan untuk data yang berada pada kolom tetap (pergerakan data secara vertikal atau posisi data vertikal). Contoh : $A1.
·      F4 4 Kali : Untuk menghilangkan fungsi absolut (kembali ke bentuk semula). Contoh : A1.

Fungsi Statistik
Fungsi statistik merupakan fungsi pada microsoft excel yang digunakan untuk menjumlah total nilai, mencari nilai rata-rata, mencari jumlah data, ataupun mencari nilai maksimum dan minimum. Fungsi statistik biasanya dipakai oleh guru-guru di sekolah untuk mencari data nilai siswa di rapot, perusahaan-perusahaan dagang yang berupa daftar penjualan dan sebagainya serta masih banyak lagi.
Fungsi statistik terdiri dari :
§  SUM untuk mencari jumlah total. Berikut penulisannya =SUM(Range)
Contoh : =SUM(C6:D8)
§  AVERAGE untuk mencari nilai atau jumlah rata-rata. Berikut penulisannya =AVERAGE(Range)
Contoh : =AVERAGE(D8:E10)
§  MAX untuk mencari nilai maksimum. Berikut penulisannya =MAX(Range)
Contoh : =MAX(E10:F12)
§  MIN untuk mencari  nilai minimum. Berikut penulisannya =MIN(Range)
Contoh : =MIN(F12:G14)
§  COUNT untuk mencari jumlah data. Berikut penulisannya =COUNT(Range)
Contoh : =COUNT(G14:H16)

Fungsi IF
IF digunakan untuk menghitung atau menentukan nilai sebuah pertanyaan dimana fungsi IF akan memberikan nilai tertentu jika logika benar atau salah.
Rumus : =IF(logical_test;value_if_true;value_if_false)
Contoh : =IF(F3>=C3;“TUNTAS”;“REMIDI”)

Fungsi SUM IF
SUM IF digunakan untuk menjumlahkan nilai-nilai yang terdapat pada suatu range data, namun range yang diambil didasarkan pada kategori yang kita inginkan (sesuai kriteria).
Rumus : =SUMIF(range;criteria;sum_range)
Contoh : =SUMIF(B6:B25;“SATELIT”;C6:C25)

Fungsi AVERAGE IF
AVERAGE IF digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sederajat data dengan menambahkan suatu kriteria tertentu.
Rumus : =AVERAGEIF(range;criteria;average_range)
Contoh : =AVERAGEIF(C2:C6;“Gudang B”;E2:E6)

Fungsi COUNT IF
COUNT IF digunakan untuk menghitung jumlah sel atau data sesuai kriteria yang kita tentukan dari suatu range data yang tersedia.
Rumus : =COUNTIF(range;criteria)
Contoh : =COUNTIF(C3:D17;“Apel”)

Fungsi VLOOKUP
            VLOOKUP berfungsi untuk pembacaan tabel dimana dua atau lebih tabel mempunyai data yang saling dihubungkan. VLOOKUP digunakan jika tabel induk disusun secara vertikal.
Rumus : =VLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;range_lookup)
Keterangan :
o  lookup_value adalah sel referensi (misalnya sel A1) atau nilai yang dijadikan kunci dalam pencarian data. Nilai bisa berupa teks atau angka.
o  table_array adalah tabel atau range data yang disusun secara vertikal yang berfungsi sebagai tabel yang akan dibaca. table_array harus diabsolutkan dengan menekan F4 1 kali sehingga yang awalnya A3:B6 berubah menjadi $A$3:$B$6.
o  col_index_num adalah nomor urut yang menunjukkan posisi kolom dalam suatu tabel induk.
o  range_lookup adalah nilai logika TRUE atau FALSE, dimana kita ingin fungsi VLOOKUP mengembalikan nilai dengan metode kira-kira (TRUE) atau mengembalikan nilai secara tepat (FALSE).  range_lookup tidak wajib ditulis. Bila dikosongkan, maka range_lookup menggunakan metode kira-kira (TRUE).
Contoh : =VLOOKUP(B12;$A$3:$B$6;2)

Fungsi HLOOKUP
            HLOOKUP berfungsi untuk pembacaan tabel dimana dua atau lebih tabel mempunyai data yang saling dihubungkan. HLOOKUP digunakan jika tabel induk disusun secara horisontal.
Rumus : =HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,range_lookup)
Keterangan :
o  lookup_value adalah sel referensi (misalnya sel A1) atau nilai yang dijadikan kunci dalam pencarian data. Nilai bisa berupa teks atau angka.
o  table_array adalah tabel atau range data yang disusun secara horizontal yang berfungsi sebagai tabel yang akan dibaca. table_array harus diabsolutkan dengan menekan F4 1 kali sehingga yang awalnya G14:I15 berubah menjadi $G$14:$I$15.
o  row_index_num adalah nomor urut yang menunjukkan posisi baris dalam suatu tabel induk.
o  range_lookup adalah nilai logika TRUE atau FALSE, dimana kita ingin fungsi VLOOKUP mengembalikan nilai dengan metode kira-kira (TRUE) atau mengembalikan nilai secara tepat (FALSE).  range_lookup tidak wajib ditulis. Bila dikosongkan, maka range_lookup menggunakan metode kira-kira (TRUE)
Contoh : =HLOOKUP(B5;$G$14:$I$15;2)




FUNGSI ABSOLUT



Logika penyelesaian adalah Jumlah Lembar*Harga, jika kita tidak menggunakan fungsi absolut maka penyelesaian rumus harus dijalankan satu per satu.
Dengan memperhatikan posisi datanya maka :
·      Jumlah lembar berada pada kolom tetap A4:A8 maka untuk penyesaiannya Jumlah lembar diabsolutkan sebanyak 3 kali dengan menekan F4 atau Fn F4 3 kali.
·      Harga berada pada baris tetap B3: E3 maka untuk penyesaiannya Jumlah lembar diabsolutkan sebanyak 2 kali dengan menekan F4 atau Fn F4 2 kali.
·      Jadi secara lengkap fungsi menjadi =$A4*B$3 lalu enter. Dengan ini kita bisa mencari total harga dengan cara fill series ke bawah dan fill series ke samping kanan.







UNGSI SUM, IF, AVERARAVE, COUNT, MAX DAN MIN






Letakkan pointer di sel F6 untuk mengisi Jumlah, perintah yang digunakan adalah
=SUM(C6:E6) enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di G6 untuk mengisi Rata-Rata, perintah yang digunakan adalah
=AVERAGE(C6:E6) enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel H6 untuk mengisi Keterangan, perintah yang digunakan adalah
=IF(G7>=90;"Sangat Baik"; IF(G7>=85;"Baik"; IF(G7>=75;"Cukup"; "Kurang"))) enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel C16 untuk mengisi Jumlah Nilai per Mapel, perintah yang digunakan adalah
=SUM(C6:C15) enter. Lalu fill series ke samping kanan.

Letakkan pointer di sel C17 untuk mengisi Rata-rata Nilai per Mapel, perintah yang digunakan adalah
=AVERAGE(C6:C15) enter. Lalu fill series ke samping kanan.

Letakkan pointer di sel C18 untuk mengisi Nilai Terendah, perintah yang digunakan adalah
=MIN(C6:C15) enter. Lalu fill series ke samping kanan.

Letakkan pointer di sel C19 untuk mengisi Nilai Tertinggi, perintah yang digunakan adalah
=MAX(C6:C15) enter. Lalu fill series ke samping kanan.

Letakkan pointer di sel C20 untuk mengisi Jumlah Data, perintah yang digunakan adalah
=COUNT(C6:C15) enter.




ARITMATIKA, VLOOKUP DAN HLOOKUP


 

Letakkan pointer di sel D6 untuk mengisi Gaji Pokok, perintah yang digunakan adalah =VLOOKUP(B6;$B$14:$E$17;2) enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel E6 untuk mengisi Tunjangan, perintah yang digunakan adalah =VLOOKUP(B6;$B$15:$E$17;3) enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel F6 untuk mengisi Transportasi, perintah yang digunakan adalah =VLOOKUP(B6;$B$15:$E$17;4) enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel G6 untuk mengisi Total Gaji, perintah yang digunakan adalah
=D6+E6+F6 enter.  Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel H5 untuk mengisi Pajak, perintah yang digunakan adalah =HLOOKUP(B6;$G$14:$I$15;2)*D6 enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel I6 untuk mengisi Gaji Bersih, perintah yang digunakan adalah
=G6-H6 enter. Lalu fill series ke bawah.

Letakkan pointer di sel D11 untuk mengisi Total, perintah yang digunakan adalah
=D6+D7+D8+D9+D10 enter. Lalu fill series ke samping kanan.









SUM IF, AVERAGE IF, DAN COUNT IF








Mencari JUMLAH BARANG YANG TERJUAL
Letakkan pointer di sel H3 untuk mengisi Televisi, perintah yang digunakan adalah
=SUMIF(C3:C14;"Televisi";F3:F14) enter

Letakkan pointer di sel I4 untuk mengisi Lampu, perintah yang digunakan adalah
=SUMIF(C3:C14;"Lampu";F3:F14) enter

Letakkan pointer di sel J4 untuk mengisi Kipas Angin, perintah yang digunakan adalah
=SUMIF(C3:C14;"Kipas Angin";F3:F14) enter

Mencari RATA-RATA PENJUALAN DI GUDANG
Letakkan pointer di sel H7 untuk mengisi A, perintah yang digunakan adalah
=AVERAGEIF(D3:D14;"A";F3:F14) enter

Letakkan pointer di sel I7 untuk mengisi B, perintah yang digunakan adalah
=AVERAGEIF(D3:D14;"B";F3:F14) enter

Letakkan pointer di sel J7 untuk mengisi C, perintah yang digunakan adalah
=AVERAGEIF(D3:D14;"C";F3:F14) enter

Mencari JUMLAH JENIS BARANG YANG DIJUAL
Letakkan pointer di sel H11 untuk mengisi Setrika, perintah yang digunakan adalah
=COUNTIF(C3:C14;"Setrika") enter

Letakkan pointer di sel I1 untuk mengisi Kamera, perintah yang digunakan adalah
=COUNTIF(C3:C14;"Kamera") enter

Letakkan pointer di sel J11 untuk mengisi Laptop, perintah yang digunakan adalah
=COUNTIF(C3:C14;"Laptop") enter


Kelompok XI IPA 1
o  Evita Shella Putri (Ketua)
o  Ayu Novita Sari
o  Fetty Rhomdani
o  Mohammad Firdaus Bahri A.
o  Wahyu Aziz Al-Farobi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar